Dengar Isu Potongan Dan Cara Nyonggek Dana Hibah Pertanian, KLP Sambangi Dispertan
Pati,koranborgol.com. – Dari sebuah pemberitaan di salah satu media di Kabupaten Pati yang menginformasikan adanya beberapa alat pertanian yang terlihat terbengkalai dan tak terawat. KLP ( Koalisi Lembaga Pati ) mendatangi Dinas Pertanian Kabupaten Pati.
KLP yang terdiri dari LSM Tajam, LSM BPPI, LSM GJL, Laskar Penjawi, Ormas JPKP dan Ormas Mantra, Kamis, 16/11/2023 saat siang hari jam 13.30 WiB mendatangi Kantor Dinas Pertanian Jl. Diponegoro No.23.
Koalisi lembaga itu menanyakan, ” tentang mengusut dana hibah alat pertanian, dan adanya isu diduga banyak potongan dan juga cara nyonggek”.
Tepatnya di Aula Pari, Kepala Dispertan Kabupaten Pati, Nikentri Meiningrum didampingi
Sugiarto Kabid TPHBUN ( Tanaman Pangan Holtikitura dan Perkebunan ), dan Mudya Surya Ketua tim Alsinta. Menemui, mendengar dan memberikan penjelasan tentang apa2 yang di pertanyakan.
Nikentri Meiningrum juga mengatakan, ” bila ada masyarakat yang menemukan salah satu anak buah saya, mempermainkan atau bermain main dengan dana hibah atau Alsinta kepada kelompok tani, agar untuk supaya segera memberi tahu saya, karena itu akan ada sanksi tegas buat mereka yang nakal,”
Meski dalam hal ini sudah dijelaskan tapi masih adanya kejanggalan yang belum terjawab, saat adanya pertanyaan dari salah satu anggota dari BPPI yang menyakan boleh tidaknya, para pejabat desa yang mendapatkan lahan garapan atau bengkok, dalam penggarapannya menggunakan pupuk bersubsidi ???
Hal ini mungkin akan terjawab audensi berikutnya…. *Budi
