PT.BCAP Mediasi Dengan Warga Terkait HGB Zona Merah
Kaltara, koranborgol.com – PT BCAP (Bulungan Citra Agrowo Persada) meminta kepada pemerintah Desa Tanah Kuning untuk membantu pihak PT BCAP untuk mediasi dan garifikasi kepada lahan masyarakat dalam arti masuk di HGU ada kelompok Arifin seluas 480 hektar dan Kelompok para kuda 80 hektar zona merah dan di menangkan oleh PT BCAP dipangadilan Negeri.
Perkebunan kelapa sawit lahan masyarakat yang masuk di HGU dibatas zona merah lokasi PT BCAP Bulungan Citra Agrowo Persada. Pertemuan Masyarakat dikantor Kepala Desa Tanah kuning Kecamatan tanjung Palas timur Kabupaten Bulungan Provinsi Kalimantan Utara hari ini selasa tanggal 06- September 2022
Rapat Mengenai klarifikasi solisasi Lahan Masyarakat
Yang kedua kali yang suda ada dan dihadiri Camat, Danramil,dan kapolsek dan pihak PT BCAP perwakilan menejemen Perusahaan tersebut Bambang sebagai Menejemen perusahan turut hadir dalam pertemuan untuk berapa hal untuk di klarifikasi lahan masyarakat nama nama.
Surat tanah yang belum di klarifikasi ada kepemilikan surat tanah dan nama pemilik yang jelas dan inditas seperti tanda kartu pendudukan KTP Warga.
Kepala Desa Tanah Kuning Budi Rahman Patut dicap jempol dan bangga memfasilitasi warganya lahan warga yang masuk di HGU zona Merah.
Budi Rahman sampaikan dalam rapat tersebut 38 orang yang sudah di Garipikasi lahan tanah tersebut semua suda di undang untuk menghadiri rapat tersebut namun
Yang hadir hanya 16 orang sebagian dari binai Kami untuk mengadakan klaripikasi juga menyampaikan yang belum di Karipikasi jangan sampai terlewati seperti tanaman tumbuh bangunan,sarang buurung dan lain lain sebagainya yang tidak terdata semua harus diperjelas agar kerja sama yang baik ucap nya
“Iya juga menyampaikan terkait HGU zona merah belum ada di klarifikasi sama sekali lahan warga yang telah dikaripikasi dan hasil pengecekan itu tidak masuk disana merah tetapi masuk di HGU BCAP artinya punya hak warga warga bcap khusus Zona Merah tetap diselesaikan dengan baik bukan itu aja tentunya masih ada pertemuan selanjutnya.**HRS